Jika Kalahkan Korsel, Timnas Indonesia U-23 Akan Tampil di Perancis
Lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024 akan membawa Indonesia tampil di Perancis, tuan rumah Olimpiade 2024.
Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
·3 menit baca
AFP/KARIM JAAFAR
Bek Jordania, Amer Jamous, berduel di udara dengan gelandang Indonesia, Witan Sulaeman, pada laga Grup A Piala Asia U-23 di Doha, Qatar, Minggu (21/4/2024). Indonesia akan menghadapi Korea Selatan pada perempat final di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Jumat (26/4/2024) pukul 00.30 WIB.
Misi Tim U-23 Indonesia untuk menembus Olimpiade Paris 2024 amat ditentukan dari hasil melawan Korea Selatan pada Jumat (26/4/2024) pukul 00.30 WIB di Stadion Abdullah Bin Khalifa, Doha, Qatar. Apabila bisa menembus semifinal Piala Asia U-23 2024, ”Garuda Muda” akan menuju Perancis, negara penyelenggara Olimpiade edisi ke-33.
Syarat meraih tiket langsung ke Paris 2024, Indonesia harus menjadi tiga tim terbaik di Piala Asia U-23 2024. Untuk itu, Indonesia harus menembus partai puncak atau memenangi laga perebutan tempat ketiga.
Jika pun lolos ke babak empat besar, tetapi kalah pada dua gim tersisa, yaitu semifinal dan perebutan tempat ketiga, anak asuhan Shin Tae-yong tetap akan menuju Perancis.
Bahkan, Garuda Muda bakal lebih cepat ke Perancis sebelum waktu penyelenggaraan putaran final sepak bola Olimpiade 2024 yang dimulai pada 24 Juli 2024.
Seandainya gagal memenangi duel perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024, Indonesia akan menantang Guinea pada laga play-off untuk memperebutkan tiket tim ke-16 yang berpartisipasi di Olimpiade 2024. Merujuk laman FIFA, otoritas tertinggi sepak bola dunia itu telah menentukan gim play-off itu bakal digelar di Pusat Sepak Bola Nasional Clairefontaine, Perancis, pada 9 Mei 2024.
FFF
Fasilitas sepak bola di Pusat Sepak Bola Nasional Clairefontaine, Perancis, termasuk Stadion Pierre-Pibarot. Arena sepak bola itu akan menggelar duel play-off wakil Asia dan Afrika demi memperebutkan satu tiket pamungkas ke Olimpiade Paris 2024.
Pusat Sepak Bola Nasional Clairefontaine adalah fasilitas pemusatan latihan milik Federasi Sepak Bola Perancis (FFF) yang berada di wilayah Clairefontaine-en-Yvelines, sekitar 50 kilometer arah selatan dari Paris. Clairefontaine memiliki akademi sepak bola terbaik di Perancis dan Eropa, sekaligus pusat latihan seluruh Tim Nasional Perancis.
Pertarungan play-off wakil Asia dan Afrika itu akan dilakukan di satu-satunya stadion yang berada di Clairefontaine yang disebut Stadion Pierre-Pibarot. Selain itu, tim yang mengikuti laga play-off juga bakal merasakan fasilitas khusus sepak bola salah satu yang terbaik di dunia, seperti lapangan latihan, pusat kebugaran, dan pusat medis.
Berdasarkan jadwal pertandingan play-off yang digelar pada 9 Mei mendatang, Indonesia—seandainya tampil di gim perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024—akan melanjutkan perjalanan dari Qatar ke Perancis. Waktu pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 dengan play-off Olimpiade Paris 2024 hanya berjarak enam hari. Gim tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 dilaksanakan pada 3 Mei 2024.
Pemenang duel play-off itu akan langsung melengkapi kontestan di Grup A Olimpiade Paris 2024. Tiga tim lain sudah menunggu, yaitu tim tuan rumah Perancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru. Bahkan, pemenang play-off itu juga akan menjalani laga paling pertama sepak bola Olimpiade 2024 melawan Selandia Baru di Stadion Nice.
Kali keenam
Dalam 28 edisi sepak bola yang diselenggarakan di Olimpiade sejak 1900, FIFA baru enam kali menggelar laga play-off antarkontinental untuk memperebutkan tiket terakhir ke putaran final Olimpiade. Pertandingan play-off itu pertama kali diperkenalkan pada Olimpiade Barcelona 1992.
PSSI
Tim U-23 Indonesia tengah berkumpul sebelum memulai latihan resmi di Pusat Latihan Qatar University, Doha, Qatar, Rabu (17/4/2024).
Kemudian, laga penentu itu pernah digelar pada empat Olimpiade lainnya, yakni Atlanta 1996, Sydney 2000, London 2012, dan Rio De Janeiro 2016. Play-off edisi 1992, 1996, 2000, dan 2016 diselenggarakan dua leg dengan format kandang-tandang dari dua tim yang bertarung.
Hanya Olimpiade London 2012 yang menggunakan format yang sama dengan Paris 2024. Pada dua edisi Olimpiade terkini di Eropa itu, laga play-off mempertemukan peringkat keempat dari babak kualifikasi wakil Afrika dan Asia. Pertandingan play-off pun hanya digelar satu kali di negara penyelenggara Olimpiade.
Senegal menyegel tiket terakhir ke Olimpiade London 2012. Mereka mengalahkan Oman 2-0 pada gim play-off yang digelar di Stadion Kota Coventry, Coventry, Inggris. Stadion itu pun merupakan salah satu dari enam arena pertandingan sepak bola Olimpiade 2012.
